Kamis, 08 April 2010

DEFERENSIASI SOSIAL


Pengertian Deferensiasi social
Menurut kamus sosiologi: differensiasi adalah klasifikasi atau penggolongan terhadap perbedaan-perbedaan tertentu yang biasanya sama atau sejenis.
Pengertian sama disini menunjuk pada klasifikasi masyarakat secara horizontal, mendatar atau sejajar. Asumsinya adalah tidak ada golongan dari pembagian tersebut yang lebih tinggi daripada golongan lainnya, walaupun dalam kenyataanya terdapat kelompok masyarakat tertentu yang menganggap golongannya lebih tinggi daripada yang lain.
Contoh kasus:
Kaum rasis di Afrika Selatan menganggap golongan warga masyarakat kulit hitam berada dibawah lapisan golongan masyarakat kulit putih, paham ini disebut rasialisme. Dengan paham ini, orang menganggap golongan atau budaya sendiri lebih tinggi dibandingkan budaya lain.
Kemajemukan social ditandai dengan adanya perbedaan berdasarkan hal-hal berikut:
1. Berdasarkan ciri fisik
 Timbul karena perbedaan cirri-ciri fisik tertentu. Missal, warna kulit, bentuk rambut, bentuk mata, hidung dan rahang disebut cirri-ciri fenotip kuantitatif.
2. Berdasarkan ciri social
 Timbul karena adanya perbedaan pekerjaan yang menimbulkan perbedaan cara pandang dan pola perilaku dalam masyarakat. Contoh: pola perilaku seorang tentara akan berbeda dengan pola perilaku seorang guru.
3. Berdasarkan ciri budaya
 Diferensiasi budaya berhubungan erat dengan pandangan hidup suatu masyarakat menyangkut nilai-nilai yang dianutnya, seperti religi, system kekeluargaan, keuletan dan ketangguhan. Hasil dari nilai-nilai yang dianut suatu masyarakat dapat kita lihat dari pakaian adat, bahasa, kesenian, arsitektur dan agama.

Bentuk-Bentuk Diferensiasi Sosial
Diferensiasi Ras
Ras  suatu kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri fisik bawaan yang sama.
Secara garis besar ras dibagi menjadi 3:
1. Ras monggoloid (berkulit kuning dan coklat)
2. Ras Negroid (berkulit putih)
3. Ras Kaukasoid (berkulit putih)

A.L. Kroeber membuat klasifikasi manusia berdasarkan ras sebagai berikut:
1. Ras Austrialoid mencakup penduduk asli Australia (Aborigin)
2. Ras Monggoloid mencakup:
a. Asiatic Monggoloid (Asia Utara, Asia Tengah dan Asia Timur)
b. Malayan Monggoloid (Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia, Fhiliphina, dan Taiwan)
c. American Monggoloid (Penduduk asli Amerika)
3. Ras Kaukasoid mencakup:
a. Nordic (Eropa Utara, sekitar laut Baltik)
b. Alpine (Eropa Tengah dan Eropa Timur)
c. Mediteranian (sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab dan Iran)
d. Indic (Pakistan, India, Bangladesh, dan SriLanka)
4. Ras Negroid mencakup:
a. African Negroid (Benua Afrika)
b. Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Malaya, Filiphina)
c. Melanesian (Irian, Melanesia)
5. Ras-ras khusus (tidak dapat di klasifikasikan dalam keempat ras pokok), yaitu:
a. Bushman (Gurun Kalahari, Afrika Selatan)
b. Veddoid (Pedalaman SriLanka, dan Sulawesi Selatan)
c. Polynesian (kepulauan Micronesia, dan Polynesia)
d. Ainu (di pulau Karatufo dan Hokaido, Jepang)
Diferensiasi Suku Bangsa (etnis)
Diferensiasi Klan
Diferensiasi Agama
Diferensiasi Jenis Kelamin
Diferensiasi Profesi

(sumber :http://laala.ngeblogs.com/2010/03/19/deferensiasi/)

komentar :
menurut saya deferensiasi tidak jauh beda dengan stratifikasi sosial.Dan memang hal ini secara spontanitas ada di masyarakat dan sudah lama ada.Deferensiasi memang pembeda atau penggolongan masyarakat terhadap perbedaan-perbedaan tertentu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar