Sabtu, 14 Mei 2011

JENIS EKSPOR

Kegiatan ekspor terbagi menjadi 2, yait. International Business. 12Th Ed. 2009. New Jersey. Pearson Education International. hal 548 - 551

Ekspor langsung

Ekspor langsung adalah cara mejual barang atau jasa melalui perantara/eksportir yang bertempat di negara lain atau negara tujuan ekspor. Penjualan dilakukan melalui distributor dan perwakilan penjualan perusahaan. Wild, J John; Kenneth, J Wild; dan Jerry, C Y Han. International Business Management. 4th ed. 2008. United States of America. Pearson Prentice Hall. Hal. 353-356. Keuntungannya, produksi terpusat di negara asal dan kontrol terhadap distribusi lebih baik. Kelemahannya, biaya transportasi lebih tinggi untuk produk dalam skala besar dan adanya hambatan perdagangan serta proteksionisme, W Mike. Global Business.2009. Canada. South-Western Cengage. Hal 239.

Ekspor tidak langsung

Ekspor tidak langsung adalah teknik dimana barang dijual melalui perantara/ eksportir negara asal kemudian dijual oleh perantara tersebut. Melalui, perusahaan manajemen ekspor ( ''export management comapanies'' ) dan perusahaan pengekspor ( ''export trading companies'' ). Kelebihannya, sumber daya produksi terkonsentrasi dan tidak perlu menangani ekspor secara langsung. Kelemahannya, kontrol terhadap distribusi kurang dan pengetahuan terhadap operasi di negara lain kurang.

Umumnya, industri jasa menggunakan ekspor langsung sedangkan industri manufaktur menggunakan keduanya.

SUMBER(http://id.wikipedia.org/wiki/Ekspor#Jenis)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar